Peliput : David Rumangkang
Editor : Imanuel Kaloh
MANADO, Makasiow.com- Gerakan Kalvari Pentakosta Missi Indonesia (GKMI) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-XIX di Manado, Senin (14/03/22).
Munas ini dilaksanakan selama tiga hari dengan tema “Bangkitlah dan Jadilah Terang” dan sub tema “Wujudkan GKPMI Yang Inklusif, Inovatif, Transformatif, dan Bersinergi Mambangun Manusia Indonesia Seutuhnya”.
Kegiatan dihadiri langsung Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey, SE yang diwakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa (Kesbang) Provinsi Ferry Sangian SSos, MAP.
Dalam sambutannya Sangian menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Gubernur Sulut menyambut baik dan merespon positif akan kegiatan tersebut.
“Diharapkan agar kegiatan ini, bisa membuat organisasi Gereja dapat berkembang dalam pelayanan, dan juga dapat menjaga kerukunan antar umat beragama, serta bisa memiliki hubungan yang baik dengan Pemerintah diseluruh tingkatan,” kata sangian.
Mengangkat tentang kerukunan beragama lanjut Sangian, kualitas dan pengalaman ajaran Kristen yang baik dalam sosialisasi serta dapat memberikan Iplementasi sesuai perundang undangan.
“Umat beragama Kristen harus aktif dalam forum umat dalam menjaga dan mengangkat tentang kerukunan umat beragama, dan menjadikan pembangunan Indonesia menjadi lebih baik,” kata Sangian.
Semoga tambah Sangian, kegiatan Munas ini bisa menjadi saluran berkat untuk meningkatkan pelayanan dimasa yang akan datang.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Sulut menyampaikan selamat bermusyawarah kepada segenap komponen badan pengurus GKPMI,” pesanya.
Sementara itu, Ketua Sinode GKPMI Pdt Alex Sasau, MT menambahkan, meski kegiatan Munas GKPMI ini dilaksanakan masih dalam situasi Covid-19, dirinya mengajak umat kristen untuk optimis, bahwasanya badai Ini pasti berlalu.
Dikatakannya, GKPMI berdiri sejak tahun1953, dan sudah menginjak usia ke-69 tahun dan berperan sebagai mitra Pemerintah.
GKPMI juga terus berbenah, membangun dalam bidang agama, persoalan sosial, ekonomi, kesejahteraan, kemanusiaan, keadilan, dan terus bertumbuh dalam panggilan pelayanan, menjadi penuai-penuai yang tangguh demi kemuliaan nama Tuhan.
“Tetaplah tumbuh dan berbuah, serta menjadi garam dan terang dalam kehidupan bangsa dan bernegara, untuk hormat dan kemuliaan nama Tuhan. Momentum Munas ini menjadi wahana revitalisasi dan evaluasi terhadap berbagai program pelayanan dalam Internal,” tandas Pdt Alex.
Turut hadir mantan Ketua GKPMI Dr. Hendra Karianga, mewakili Kota Bitung Pdt Robby Kawengian, STh, SPd, MAP, Kabag Kesejahteraan rakyat (Kesra) Kota Bitung, Kakanwil Kementrian Agama Sulut Pdt Meidi Tasik MPDK, mewakili Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Manado Chriestine Rattu, SPAK beserta Perwakilan GKPMI.
