Tomohon, Makasiow News — Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) terus melakukan evaluasi hasil kinerja dan program sepanjang tahun 2023.
Selain itu juga terus melakukan penelitian dan pengembangan dalam hal penyediaan air bersih yang berkualitas bagi masyarakat luas.
Direktur PDAM Kota Tomohon, Boy Nganget, setidaknya ada 7 program yang siap dijalankan pada tahun 2024.
Pertama, peningkatan produksi air dengan melakukan pembangunan instalasi dan jaringan baru dari sumber mata air yang belum termanfaatkan.
Kedua, revitalisasi sebagian jaringan pipa yang sudah rusak, keropos, berkarat dan bocor.
Ketiga, kalibarasi/penggantian meter pelanggan yang sudah rusak.
Keempat, penggantian mesin-mesin pompa yang sudah lama dan tidak maksimal.
Kelima, menambah pelayanan PDAM dengan memberikan sambungan gratis pada pelanggan kurang lebih 2.500 SR.
Keenam, konektivitas jaringan pipa antar SPAM.
Ketujuh, gerakan penghijauan di lokasi-lokasi dekat sumber mata air PDAM Tomohon.
Menurutnya, program-program ini dibuat setelah mengidentifikasi berbagai persoalan air bersih di Kota Tomohon.
“Kita melakukan identifikasi sepanjang tahun 2023, hasilmya kami temukam beberapa poin krusial,” ujar Nganget.
Poin-poin tersebut yakni, antara lain, produksi air yamg masih kurang sehingga apabila terjadi kemarau panjang mengakibatkan debit air menurun.
Kemudian, Pipa-pipa yang sudah berusia puluhan tahun yang sudah berkarat, keropos dan pecah mengakibatkan tingkat kebocoran air yg tinggi.
“Ada juga, mesin-mesin pompa berusia lama yang daya kerjanya mengalami penurunan sehingga tekanan air dari pompa melemah,” katanya.
Selanjutnya, tingkat pendapatan perusahaan belum optimal sebagai akibat jumlah pelanggan PDAM Tomohon yang masih sedikit.
“Tahun depan kami akan memaksimalkan seluruh kemampuan agar PDAM terus memberikan pelayanan maksimal,” pungkasnya.
(dede)
